Manfaat Kopi Pahit Buat Kesehatan

Manfaat Kopi Pahit Buat Kesehatan

Kopi, minuman yang dikenal dengan aroma khasnya dan rasa yang unik, telah menjadi bagian penting dari kebiasaan sehari-hari banyak orang di seluruh dunia. Namun, banyak yang mungkin belum tahu bahwa kopi pahit, yang seringkali dihindari karena rasanya yang kuat, sebenarnya memiliki sejumlah manfaat kesehatan yang mengejutkan. Oleh karena itu, berikut beberapa ragam manfaat mengonsumsi kopi pahit yang dapat mendukung kesejahteraan:

1. Sumber antioksidan kuat

Kopi pahit mengandung beragam antioksidan yang dapat membantu tubuh melawan kerusakan oksidatif. Antioksidan ini bermanfaat dalam menangkal radikal bebas dan melindungi sel-sel dari berbagai jenis penyakit degeneratif.

Salah satu penelitian yang menunjukkan potensi antioksidan dalam kopi adalah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal “Food and Chemical Toxicology” pada tahu 2019. Penelitian ini mengungkapkan bahwa kopi mengandung senyawa polifenol dan asam klorogenat, yang memiliki kemampuan untuk melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan oksidatif dan meredam peradangan. Hal tersebut mendukung pandangan bahwa konsumsi kopi pahit dapat memberikan manfaat antitioksidan yang berkontribusi pada kesehatan secara keseluruhan.

2. Peningkatan fungsi kognitif

Kafein, salah satu komponen utama dalam kopi, dapat memberikan manfaat langsung pada fungsi otak. Konsumsi kopi pahit dalam jumlah yang wajar telah dikaitkan dengan peningkatan kewaspadaan, konsentrasi, dan bahkan kinerja kognitif yang lebih baik.

3. Peningkatan metabolisme dan pembakaran lemak

Kafein dalam kopi dapat merangsang sistem saraf dan meningkatkan metabolisme tubuh. Ini dapat membantu dalam proses pembakaran lemak dan menjadi alat yang berguna bagi mereka yang memiliki tujuan penurunan berat badan atau menghindari obesitas.

4. Perlindungan terhadap penyakit degeneratif

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa konsumsi kopi pahit berkaitan dengan penurunan risiko terkena penyakit kronis, seperti diabetes tipe 2, penyakit Parkinson, dan bahkan beberapa jenis kanker.

5. Peningkatan performa olahraga

Kafein dalam kopi dapat mempengaruhi sistem saraf dan meningkatkan kontraksi otot. Ini dapat menghasilkan peningkatan performa olahraga yang sementara, yang bisa berguna untuk latihan intens atau perlombaan.

6. Perlindungan terhadap penyakit jantung

Meskipun pandangan tentang pengaruh kopi pada kesehatan jantung masih kontroversial, beberapa penelitian menunjukkan bahwa konsumsi kopi pahit dalam jumlah yang wajar dapat dikaitkan dengan penurunan risiko penyakit jantung koroner.

7. Efek antidepresan alami:

Kopi pahit juga dapat memberikan efek antidepresan ringan, karena kafein dapat meningkatkan produksi neurotransmiter seperti serotonin dan dopamin yang berperan dalam regulasi suasana hati.

Kopi pahit, meskipun terkadang dianggap sebagai minuman yang kontroversial, sebenarnya memiliki beragam manfaat kesehatan yang signifikan. Pengonsumsian dalam jumlah yang moderat dapat memberikan sejumlah keuntungan, mulai dari perlindungan terhadap penyakit degeneratif hingga peningkatan fungsi otak. Namun, sebaiknya konsultasikan dengan profesional medis jika memiliki kondisi kesehatan yang spesifik sebelum menambahkan kopi pahit dalam rutinitas harian.

Namun, sangat penting untuk diingat bahwa manfaat kesehatan dari kopi pahit hanya dapat diperoleh jika dikonsumsi dengan bijak dan dalam batas yang wajar. Terlalu banyak kafein dapat menyebabkan efek samping seperti gangguan tidur, kecemasan, dan masalah pencernaan. Download aplikasi IHC Telemed di App Store dan Google Play dan nikmati layanan konsultasi langsung dengan dokter IHC dimanapun dan kapanpun. IHC Telemed, sehat dalam genggaman.

Kunjungi juga channel YouTube IHC Telemed untuk mendapatkan video seputar kesehatan lainnya.

Jakarta, CNBC Indonesia - Kopi merupakan salah satu minuman favorit banyak orang. Meski pahit, kopi hitam tak sekadar membantu untuk tetap terjaga dan lebih segar tapi juga memiliki banyak manfaat untuk kesehatan.

Kopi hitam dinilai kaya akan antioksidan, yang dapat melawan kerusakan sel dan mengurangi risiko kondisi kesehatan serius seperti kanker dan penyakit jantung.

Berikut adalah 9 manfaat minum kopi tanpa gula untuk kesehatan tubuh.

Meningkatkan Kesehatan Jantung dan Pembuluh Darah

Meskipun minum kopi hitam secara teratur dapat meningkatkan tekanan darah untuk sementara, namun efek ini berkurang seiring berjalannya waktu. Minum 1-2 cangkir kopi hitam tanpa gula setiap hari dapat mengurangi risiko penyakit kardiovaskular termasuk stroke. Kopi hitam juga mengurangi tingkat peradangan di tubuh.

Kopi hitam membantu meningkatkan metabolisme sekitar 50 persen dan dapat membakar lemak di perut. Namun untuk mendapatkan hasil yang maksimal, selain meminum kopi jangan lupa disertai dengan olahraga.

Membersihkan Racun

Manfaat lainnya dari mengonsumsi kopi tanpa gula adalah dapat membuang racun dan bakteri jahat pada tubuh. Orang yang minum kopi tanpa gula akan sering buang air kecil, dari situ racun dibuang dalam bentuk urin.

Menjaga Kesehatan Jantung

Mengutip laman Medium, kopi pahit bisa meningkatkan metabolisme dan membantu menjaga arteri tetap bersih. Kopi ini berfungsi sebagai pelindung dari penyakit kardiovaskular.

Salah satu manfaat terbesar dari kafein adalah memberikan energi yang besar pada tubuh. Perlu diketahui bahwa gula akan memberikan dampak negatif pada khasiat penting ini. Sebab, gula berkontribusi meningkatkan kadar insulin dan menyebabkan seseorang merasa lelah dan mengantuk.

Mengutip laman Ponte Vecchio, organ tubuh lainnya yang mendapat manfaat dari asupan kopi adalah hati. Menurut beberapa penelitian, ada korelasi positif antara kesehatan hati dan asupan kopi. Minuman pahit ini dapat melindungi tubuh dari penyakit sirosis hati.

Kopi pahit tentunya memiliki kandungan rendah kalori dan dapat membakar lemak. Hal ini dapat mengekang nafsu makan, mempercepat metabolisme dan memicu thermogenesis.

Kafein dapat membantu mengatasi migrain. Bukan kareja kandungan vasokonstriknya yang memungkikan untuk menyempitkan pembuluh darah, namun juga karena sifat analgesiknya. Meski begitu, jangan mengkonsumsi kopi secara berlebihan. Sebab, hal tersebut bisa menyebabkan sulit tidur sehingga memperparah sakit kepala.

Meningkatkan Kerja Otak

Kopi memiliki stimulan psikoaktif yang bisa bereaksi dengan tubuh, serta memiliki kemampuan untuk memperbaiki energi, mood, dan fungsi kognitif. Dengan demikian membuat kamu lebih cerdas selama periode waktu tertentu.

Mengurangi Resiko Diabetes

Meminum kopi tanpa gula dapat membantu kamu mengurangi resiko diabetes. Selain tidak ada kandungan gula dalam kopi, kopi juga membantu mengendalikan diabetes dengan meningkatkan produksi insulin.

Melancarkan Proses Pencernaan

Jika kamu menderita gangguan pencernaan, kopi pahit dapat membantu. Salah satu khasiat terbesarnya adalah meningkatkan sekresi lambung yang diperlukan untuk memulai proses pencernaan.

Itulah berbagai khasiat kopi pahit untuk kesehatan. Kamu pecinta kopi pahit atau yang manis?

Kopi adalah salah satu minuman paling populer di dunia. Di Indonesia, kopi menjadi bagian penting dari budaya sehari-hari. Namun, ada pertanyaan yang paling sering terucap seputar kopi, yaitu apakah lebih baik memilih kopi pahit atau kopi manis untuk kesehatan. Menyikapi pertanyaan tersebut, dirasa perlu untuk menjelaskan perbedaan antara kopi pahit dan kopi manis agar dapat membantu membuat pilihan lebih bijak untuk kesehatan.

Kopi telah menjadi bagian tak terpisahkan dari rutinitas sehari-hari banyak orang. Variasi kopi, seperti kopi pahit, kopi manis, kopi susu maupun kopi lainnya dapat menjadi pilihan untuk dikonsumsi. Namun adakalanya ragam variasi kopi juga dapat membingungkan. Oleh karena itu, alangkah baiknya untuk mengetahui perbedaan antara kopi pahit dan manis, serta apakah ada bukti ilmiah yang dapat mendukung salah satunya.

Kopi pahit adalah jenis kopi yang umumnya disajikan tanpa gula atau pemanis buatan. Ini termasuk bentuk kopi yang lebih murni, yang mengandung biji kopi yang disangrai dan air panas.

Salah satu penelitian tentang manfaat kopi pahit adalah penelitian yang menunjukkan hubungan antara konsumsi kopi pahit dan penurunan risiko penyakit Alzheimer. Penelitian tersebut dipublikasikan dalam jurnal ilmiah “Frontiers in Neuroscience” pada tahun 2014 dengan judul “Kopi dan Penurunan Risiko Alzheimer: Sebuah kajian pada Senyawa Pahit dalam Kopi”.

Penelitian tersebut menemukan bahwa senyawa pahit dalam kopi, seperti kafein dan asam klorogenat, mungkin dapat membantu melindungi otak dari perkembangan penyakit Alzheimer dengan cara mengurangi peradangan dan stres oksidatif. Kafein dalam kopi juga dapat meningkatkan kognisi dan melindungi sel-sel saraf. Namun, konsumsi kopi harus tetap dalam batas wajar, karena konsumsi kafein dalam jumlah yang berlebihan dapat memberikan efek negatif untuk kesehatan.

Kopi manis adalah kopi yang biasanya diberi tambahan gula, susu, atau sirup untuk memberikan rasa manis. Varian kopi manis yang ada di Indonesia diantaranya kopi tubruk dan kopi susu.

Penelitian dengan judul “Konsumsi Kopi Susu dan Asupan Kalsium: Studi pada Populasi Dewasa” yang menunjukkan manfaat kopi manis adalah penelitian tentang kopi susu atau kopi manis dengan tambahan susu. Penelitian tersebut menyoroti bahwa susu yang ditambahkan ke dalam kopi manis dapat memberikan manfaat gizi tambahan, terutama dalam hal asupan kalsium.

Penelitian tersebut menunjukkan bahwa konsumsi kopi susu dapat meningkatkan asupan kalsium dalam diet, yang penting untuk kesehatan tulang dan gigi. Namun, penting untuk menerapkan batasan dalam mengonsumsi gula berlebihan dalam kopi manis karena dapat meningkatkan risiko obesitas dan diabetes. Sehingga penting untuk mempertimbangkan pemanis rendah kalori sebagai alternatif yang lebih sehat.

Selain itu, sejumlah penelitian telah dilakukan untuk mengevaluasi manfaat dan risiko kopi pahit dan kopi manis. Berikut adalah beberapa temuan kunci:

Kedua jenis kopi (kopi pahit dan kopi manis) mengandung senyawa antioksidan yang menguntungkan kesehatan. Kopi pahit mungkin memiliki sedikit lebih banyak antioksidan karena tidak tercemar gula tambahan.

2. Pengaruh gula tambahan

Kopi manis sering mengandung tambahan gula, yang mungkin dapat memicu risiko masalah kesehatan seperti obesitas dan diabetes tipe 2.

Kopi pahit adalah pilihan yang lebih rendah kalori daripada kopi manis. Hal tersebut dapat membantu menjaga berat badan ideal.

Beberapa studi telah menunjukkan bahwa konsumsi kopi secara wajar dapat dikaitkan dengan berkurangnya risiko penyakit seperti penyakit jantung, stroke dan beberapa jenis kanker.

Pilihan antara kopi pahit dan kopi manis bergantung pada preferensi individu dan kondisi kesehatan masing-masing. Namun berdasarkan bukti ilmiah, kopi pahit mungkin lebih baik untuk kesehatan karena lebih rendah kalori dan tidak mengandung gula tambahan. Hal yang perlu diingat, bahwa sangat penting untuk mengonsumsi kopi dengan bijak. Karena mengonsumsi kopi dalam jumlah berlebihan juga bisa memberikan dampak negatif untuk kesehatan. Jangan ragu untuk melakukan konsultasi kesehatan dengan dokter atau ahli gizi untuk mendapatkan saran yang sesuai dengan kondisi kesehatan. Download aplikasi IHC Telemed di App Store dan Google Play dan nikmati layanan konsultasi langsung dengan dokter IHC dimanapun dan kapanpun. IHC Telemed, sehat dalam genggaman.

Kopi identik dengan rasa pahit, tapi tahukah kamu ada jenis minuman kopi dengan rasa paling pahit di dunia. Rasa pahitnya yang pekat dan kuat cocok untuk pencinta kopi sejati.

Rasa pahit kopi menjadi daya tarik utama minuman ini banyak digemari. Penikmat kopi sejati justru menikmati seruput demi seruput kopi hitam yang dibuat tanpa susu atau pemanis.

Rasa pahit kopi bersifat alami karena datang dari senyawa asam klorogenat (CGA) yang terkandung di dalam biji kopi. Selain itu, kafein pada kopi juga berpengaruh. Semakin tinggi kafeinnya, makan semakin pahit rasa kopi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Rasa pahit kopi kemudian dipengaruhi oleh jenis biji kopi yang dipakai, proses pemanggangan, hingga cara menyeduhnya. Kekompleksan hal ini membuat penikmat kopi semangat mempelajari cara meraciknya.

Meski kopi secara alami sudah pahit, ada 5 minuman kopi yang terkenal paling pahit di dunia. Minuman ini bisa jadi pilihan untuk mereka yang mau menikmati 'tendangan' rasa pahit atau efek kafein yang maksimal.

Seperti dikutip dari Coffeenom (28/8), berikut 5 minuman kopi paling pahit di dunia:

Kopi hitam atau black coffee adalah minuman kopi klasik yang punya banyak penggemar. Jenisnya polos karena hanya dibuat dari biji kopi yang diseduh air panas saja.

Rasa pahitnya yang natural dan aromanya yang kuat menjadi daya tarik tersendiri. Mengonsumsi kopi hitam juga dikaitkan dengan beragam manfaat sehat seperti meningkatkan fokus, daya ingat, serta mengandung antioksidan.

Kopi hitam juga banyak dikonsumsi karena sifatnya yang praktis. Minuman ini mudah dibuat sendiri di rumah, dari metode sederhana seperti tubruk hingga menggunakan alat manual brew.

Menjadi 'base' atau bahan dasar berbagai minuman kopi populer, espresso sejatinya termasuk dalam daftar kopi paling pahit di dunia. Penyajian espresso begitu khas karena di gelas mungil berukuran 25-30 ml saja.

Satu shot espresso menawarkan rasa yang kaya, pahit, dan pekat. Rasanya seperti menerima 'pukulan' kafein yang terkonsentrasi. Usai minum espresso, energi seseorang bisa naik dengan cepat.

Espresso dibuat dari bubuk kopi yang diekstraksi dengan menyemburkan suhu sangat tinggi, pada tekanan tinggi, dan dalam waktu relatif cepat. Poin penting dari sebuah espresso adalah air panas, tekanan tinggi, biji kopi giling, dengan rasio seduhan 1:2. Berarti, untuk membuat single shot diperlukan 15 gram kopi dan 30 ml air.

Espresso saja sudah terkenal pahit, tapi ternyata ada yang lebih pahit lagi yaitu espresso lungo. Metode penyeduhannya mirip espresso, tapi lebih lama lagi. Jika espresso diproses 30 detik, maka pada espresso lungo bisa sampai 1 menit.

Waktu ekstraksi itu bisa lebih panjang lagi, bergantung pada beberapa hal. Apakah menggunakan house blend atau tidak, level gilingannya seperti apa, hingga tekanan mesin espresso yang digunakan. Lalu untuk rasio seduhannya 1:3. Untuk 15 gram kopi, misalnya, berarti memakai 45 ml air.

Mengurangi Risiko Kanker

Kanker adalah penyakit yang mematikan dan bisa menyerang siapa pun. Untuk menghindari risiko penyakit kanker, bisa dengan mengonsumsi kopi hitam tanpa gula. Sebab senyawa dalam kopi dapat membantu mencegah beberapa jenis kanker seperti kanker hati, payudara, usus besar dan dubur. Kopi juga dapat mengurangi peradangan yang merupakan salah satu alasan utama di balik berkembangnya tumor.

Kerjaan yang menumpuk dapat membuat mudah stres dan depresi. Cara menenangkan pikiran adalah dengan meminum kopi hitam tanpa gula, meminum kopi saat sedang stres bisa membantu mengubah mood kamu jadi lebih baik.

Kopi merangsang sistem saraf pusat dan meningkatkan produksi dopamin, serotonin, dan noradrenalin, neurotransmiter penting yang meningkatkan mood. Dengan berkurangnya stres, kamu juga akan lebh awet muda.

Saksikan video di bawah ini:

Meningkatkan Daya Ingat

Bertambahnya usia dapat mengurangi daya ingat atau disebut pikun. Nah untuk meningkatkan daya ingat bisa dilakukan degan cara mengkonsumsi kopi hitam tanpa gula.

Mengurangi Risiko Kanker

Kopi mengandung senyawa antioksidan yang dapat mengurangi peradangan. Peradangan sendiri menjadi salah satu faktor utama di balik berkembangnya sel kanker atau tumor. Penelitian menyebut bahwa mengkonsumsi kopi pahit bisa mengurangi risiko penyakit kanker tertentu, seperti kanker payudara, usus besar dan hati.

Banyak studi yang mengatakan bahwa kafein dalam kopi bisa membantu menjaga kadar gula darah. Sebab, kafein bisa meningkatkan kinerja sel beta dalam pankreas yang berfungsi untuk memproduksi hormon insulin untuk mengatur kadar gula dalam darah.