Selasa, 24 November 2020 – 06:58 WIB
Raffi Ahmad ditemui di kawasan Kemang, Jakarta Selatan. Foto: Djainab Natalia Saroh/JPNN
jpnn.com, JAKARTA - Presenter Raffi Ahmad mengungkap alasan dirinya menolak melepas saham terbesar RANS Entertainment ke Eko Patrio.
Meski sudah ditawar hingga Rp 300 miliar, suami Nagita Slavina itu belum mau melepas kanal digital sekaligus rumah produksi miliknya itu.
"Karena kalau masuk uang investor gitu, ada pertanggungjawabannya, duit Rp 300 miliar itu gede banget," kata Raffi Ahmad dalam tayangan Okay Bos Trans7, baru-baru ini.
Ayah Rafathar itu merasa belum bisa menerima tawaran Eko Patrio yang ingin memiliki saham terbesar RANS Entertainment.
Raffi Ahmad berdalih ingin melihat perkembangan RANS Entertainment satu tahun ke depan terlebih dahulu.
Eko Patrio mengakui memang sempat ingin membeli RANS Entertainment milik Raffi Ahmad.
Tidak tanggung-tanggung, Eko Patrio sudah membawa uang Rp 300 miliar untuk membayar kanal digital sekaligus rumah produksi itu.
"Sebenarnya bukan beli, tapi join, saham dia masih ada, saham saya agak lebih besar," beber Eko Patrio. (ded/jpnn)Video Terpopuler Hari ini:VIDEO
Jakarta, CNBC Indonesia - Pembuat konten alias content creator telah menjelma menjadi salah satu profesi yang menjanjikan penghasilan fantastis. Forbes belum lama ini merilis daftar content creator di YouTube berpenghasilan tertinggi di dunia sepanjang tahun 2021.
Dari petinju profesional hingga pengusaha berusia tujuh tahun, YouTuber dengan bayaran tertinggi ini telah membangun kerajaan sendiri di platform media sosial. Siapa saja mereka?
Berikut daftar 10 YouTuber dengan penghasilan tertinggi, seperti dikutip dari Lifestyle Asia.
Jimmy Donaldson, juga dikenal sebagai MrBeast, memiliki lebih dari 88,3 juta pengikut di YouTube. Di platform tersebut, dia membuat ulang setiap set dari Game Squid hingga mengatur permainan tag yang mahal. Jimmy juga kerap membuat konten yang viral seperti dikubur hidup-hidup selama 50 jam dan menawarkan hadiah utama kepada siapa pun yang mau duduk di bak mandi berisi ular.
Ia berada di puncak daftar YouTuber dengan bayaran tertinggi, dengan penghasilan US$ 54 juta atau sekitar Rp775 miliar (kurs 14.352/USD). Dengan pendapatannya ini, dia resmi mengambil alih posisi YouTuber berusia 10 tahun, Ryan Kanji, yang biasanya berada di posisi teratas.
Foto: foto/Youtuber termahal 2/Youtube
Jake Paul adalah seorang petinju profesional yang memulai karirnya di YouTube dengan membuat sketsa komedi dan vlogging tentang berbagai aspek kehidupannya. Paul berada di urutan ke-2 dalam daftar YouTuber dengan bayaran tertinggi dengan 20 juta pengikut.
Menariknya, Paul pernah di-demonetisasi oleh YouTube pada tahun 2017 karena video kontroversial saudara laki-lakinya, Logan Paul, yang juga seorang seorang Youtuber. Sekarang, meskipun dia sudah bisa meraup penghasilan lagi dari iklan YouTube, Paul tidak seaktif dulu. Meski demikian, ia tetap mengantongi US$45 juta atau sekitar Rp645 miliar sepanjang tahun lalu.
3. Mark Edward Fischbach
Foto: Mark Edward Fischbach Markiplier (Facebook)
Mark Edward Fischbach Markiplier (Facebook)
Dikenal di internet sebagai Markiplier, Mark menghibur 31,5 juta pengikutnya dengan sketsa komedi, parodi animasi, dan video game. Sebagian besar pendapatannya berasal dari skill marketingnya yang luar biasa. Mark berhasil menjual banyak merchandise, mulai dari t-shirt, hoodies, dan barang dagangan lainnya yang semakin menambah pundi-pundi kekayaannya. Sepanjang tahun 2021, Mark berhasil mengantongi US$38 juta atau sekitar Rp545miliar. Meskipun acara kolaborasinya dengan sesama YouTuber Ethan Nestor-Darling dibatalkan, merchandise untuk acara tersebut terus terjual.
Duo YouTuber Rhett dan Link menghasilkan US$30 juta atau sekitar Rp430 miliar dari mengunggah video mencicipi makanan aneh sampai menggelar adu menyanyi lagu rap. Mereka pertama kali memulai karir di YouTube dengan talk show berjudul Good Mythical Morning, yang membahas segala hal mulai dari tren makanan hingga krisis internet. Acara itu lalu viral dan menjadi tuan rumah bagi tamu-tamu istimewa yang membuat duo ini terkenal di internet dan memiliki 10 juta pengikut.
Tak cuma itu, duo YouTuber ini juga pernah membuat streaming langsung selama dua jam dan berhasil menjual lebih dari 70.000 tiket dengan harga masing-masing US$ 50.
Dikenal dengan nama Unspeakable di YouTube, Nathan membuat dan berbagi video tentang game, tantangan, dan komedi untuk menghibur pengikutnya yang saat ini berjumlah lebih dari 1 juta orang. Salah satu videonya yang viral adalah video yang menunjukkan Nathan mengisi rumah dengan salju dan kamar dengan buaya. Dari ketenarannya di YouTube, Nathan mendapat US$ 28,5 juta atau sekitar Rp409 miliar.
6. Anastasia Yuryevna Radzinskaya
Foto: Anastasia Radzinskaya (instagram @likenastya)
youtuber Anastasia Radzinskaya (instagram @likenastya)
Akun 'Like Nastya' mulanya adalah channel yang berisi unboxing mainan, namun sekarang berkembang menjadi salah satu saluran YouTube anak-anak terbesar di dunia. Bintang YouTube berusia tujuh tahun ini sering berbagi video tentang bagaimana menavigasi kehidupan di sekolah, menghabiskan waktu sendirian di rumah, dan belajar tentang panca indera. Gadis kecil ini memiliki 85 juta pengikut. Anastasia dilaporkan menghasilkan US$ 28 juta atau sekitar Rp401 miliar sepanjang tahun lalu.
Foto: Ryan Kaji (instagram @ryansworld)
Ryan Kaji (instagram @ryansworld)
YouTuber muda lainnya yang memulai karirnya pada usia empat tahun adalah Ryan Kaji. Ia memulai karir di YouTube dengan mengulas mainan dan bermain dengan mainannya. Ryan sekarang membuat video tentang eksperimen sains dan tantangan-tantangan unik. Karena kepopulerannya, Ryan bahkan sudah memiliki produk mainannya sendiri. Memiliki 31 juta pengikut di YouTube, dia dilaporkan mendapat US$27 juta atau Rp387 miliar.
8. Coby and Cory Cotton, Garrett Hilbert, Cody Jones, and Tyler Toney
Grup komedi Dude Perfect, yang dibintangi oleh si kembar Coby dan Cory Cotton, Garrett Hilbert, Cody Jones, dan Tyler Toney memiliki 57 juta pengikut di YouTube. Di platform itu, mereka sering berbagi video tentang hal-hal berbahaya seperti berjalan di atas sayap pesawat di tengah penerbangan. Karena kesuksesan video-video mereka, grup ini sukses menghasilkan US$ 20 juta atau sekitar Rp287 miliar tahun lalu.
Foto: Getty Images/CNBC
Kakak laki-laki Jake Paul, Logan Paul, membuat comeback tahun ini setelah video kontroversinya di tahun 2017. Lebih dari 23 juta pengikut Logan Paul senang menonton videonya yang membahas kartu Pokemon dan mendengarkan musiknya. Paul juga berinvestasi di NFT dan memiliki podcast berjudul Impaulsive. Ia dilaporkan memiliki penghasilan US$18 juta atau sekitar Rp258 miliar.
Di urutan terakhir ada Preston Arsement dengan akun YouTube PrestonPlayz. YouTuber satu ini sering membuat content yang memainkan video game, terutama minecraft untuk 12 juta pengikutnya. Ia juga pandai menarik perhatian penonton dengan membuat konten dengan tema yang lagi viral seperti Squid Game. Tahun lalu, Preston menghasilkan US$ 16 juta atau sekitar Rp229 miliar.
Saksikan video di bawah ini:
Keunggulan Slot Raffi Ahmad
Jadi, apa keuntungan memiliki Slot Raffi ? Salah satunya adalah meningkatkan peluang Anda untuk memenangkan hadiah yang lebih besar dalam permainan slot. Dengan memiliki akses ke simbol Wild, Scatter, dan One, Anda memiliki lebih banyak kesempatan untuk membentuk kombinasi pemenang yang menguntungkan.
Selain itu, beberapa platform perjudian online, seperti Slot Raffi Ahmad , juga menawarkan bonus dan promosi khusus untuk pemegang Slot Raffi Ahmad . Ini bisa berupa putaran gratis, bonus deposit, atau hadiah lainnya yang dapat meningkatkan pengalaman bermain Anda.
Cara Mendapatkan Slot Raffi Ahmad
Pertanyaan selanjutnya mungkin adalah bagaimana cara mendapatkan Slot Raffi Ahmad ini? Nah, ini bisa bervariasi tergantung pada platform perjudian online yang Anda gunakan. Beberapa mungkin menawarkan Slot Raffi Ahmad sebagai bagian dari paket selamat datang bagi pemain baru, sementara yang lain mungkin memerlukan tingkat keanggotaan atau loyalitas tertentu untuk mendapatkannya.
Penting untuk diingat bahwa tidak semua platform perjudian online menyediakan Slot Raffi Ahmad , dan bahkan jika mereka melakukannya, itu mungkin bukanlah pilihan yang tepat untuk semua pemain. Jika Anda tertarik untuk mencoba, pastikan untuk membaca syarat dan ketentuan dengan cermat dan memahami apa yang ditawarkan oleh Slot Raffi Ahmad 88 tersebut.
Video: Warga RI Mau Good Looking, Industri Kosmetik RI Makin Glowing
- Aktor sekaligus presenter
dikabarkan menjadi salah satu seleb dengan tarif endorse tertinggi. Bahkan anak dan istri nya pun turut menjadi satu kesatuan untuk endorsement barang dan juga paid promote.
Di gadang-gadang, pria asal Bandung itu menjadi salah satu selebriti yang keluarganya paling laris diendorse. Tidaklah heran, bila dia menjari salah satu artis terkaya Tanah Air.
Adapun total pengikut Raffi Ahmad dari endorse sekitar mencapai 34 juta pengikut. Sedangkan untuk kanal YouTube miliknya juga telah diikuti lebih dari 10 juta orang.
pun mendapatkan bocoran kisaran biaya untuk endorsement keluarga tersebut. Untuk harga paid promote sekitar Rp 20 juta hingga Rp 27 juta untuk sehari (otomatis). Untuk Instagram foto yakni sekitar Rp 40 - Rp 60 juta dan berjangka 1 bulan.
Sedangkan Instagram video yakni Rp 60 juta hingga Rp 85 juta berjangka untuk 3 bulan. Sedangkan untuk Instagram live yakni Rp 100 juta hingga Rp 175 juta hanya untuk durasi per 10 menit.
Lalu untuk Instagram TV sekitar yakni sekitar Rp 125 juta untuk 1 bulan dan durasi 10 menit. Tidak hanya platform Instagram, Raffi juga yakni membuka endorsement di Youtube nya yakni sekitar Rp 200 juta hingga Rp 250 juta untuk durasi 1 tahun.
Saat dikonfirmasi, Priyo selaku personal manager Raffi Ahmad pun tak terlalu berkomentar banyak. Dia mengatakan bahwa harga tersebut itu bisa saja lebih rendah.
"Saya tidak tahu bisa saja itu lebih rendah dari kisaran tersebut," kata dia.
BANJARMASINPOST.CO.ID - Presenter Raffi Ahmad menolak suporter datang kala timnya, RANS Nusantara FC bermain di kandang dalam Liga 1 2023/2024.
Kebijakan ini ternyata jitu. Meski tak mendapati pemasukan dari tiket, tapi RANS Nusantara FC terbebas dari Sanksi Komdis PSSI.
Terbaru, Persib Bandung, PSS Sleman, Persela Lamongan hingga PSMS Medan harus mendapat sanksi karena suporter.
Ini terjadi, suporter tamu datang ke pertandingan dalam stadion bagik Liga 1 maupun Liga 2 2023/2024.
PSSI baru mengumumkan hasil Sidang Komite Disiplin pada tanggal, 16, 17, 18, dan 20 Oktober 2023.
Hasil Sidang Komite Disiplin ini diketahui dari laman resmi PSSI, Senin (23/10/2023) siang WIB.
Baca juga: Tindakan Raffi Ahmad Sebelum Persija Kalah dari RANS FC di Liga 1 Terekam, Karma Persib Ikut Mencuat
Dalam Hasil Sidang tersebut terdapat beberapa klub EPA, Liga 1 hingga Liga 2 yang terkena hukuman denda.
Dimulai dari dua klub Liga 1 yang terkena sanksi denda yaitu Persib Bandung dan PSS Sleman.
Denda tersebut di dapat dua klub ini akibat ulah suporter yang hadir dalam laga away.
Suporter Persib Bandung datang pada laga away saat Pangeran Biru melawan Persebaya Surabaya, 7 Oktober 2023.
Lalu suporter PSS Sleman hadir dalam laga away saat Super Elja bertandang ke markas Dewa United, 6 Oktober 2023 lalu.
Akibatnya, kedua tim ini diberikan sanksi denda oleh Komdis PSSI sebesar Rp 25 juta.
Selain, Persib dan PSS Sleman ada juga beberapa klub Liga 2 yang terkena sanksi denda dari Komdis PSSI.
Dimana ada Persela Lamongan, Persipura Jayapura, Semen Padang.
Kemudian ada juga PSCS Cilacap, PSPS Riau kemudian ada PSMS Medan.
Selain itu, ada juga beberapa panitia pelaksana pertandingan beberapa klub yang juga terkena sanksi denda, hingga beberapa klub Elite Pro Academy (EPA).
Sebelumnya, Raffi Ahmad mengungkap alasan klubnya tak undang penonton di Liga 1 2023 - 2024.
Sejak laga Liga 1 2023 - 2024 berawal, RANS Nusantara FC memang tidak mengundang para penonton untuk menyaksikan pertandingan mereka secara langsung.
Meski banyak yang bertanya-tanya, namun klub suami Nagita Slavina, RANS FC tidak menjual tiket untuk menonton pertandingan secara langsung.
Di balik semua itu, rupanya Raffi Ahmad selaku chairman dari klub RANS FC mengungkapkan alasannya.
Alasan Raffi Ahmad itu terungkap di channel YouTube Abdel Achrian, Kamis (27/7/2023).
Mulanya Raffi Ahmad mengatakan bahwa klub RANS FC membutuhkan penonton agar memiliki pemasukan biaya.
“Kalau penonton kita juga butuh,” kata Raffi Ahmad.
Namun adanya kejadian yang tidak mengenakan di musim sebelumnya membuat Raffi Ahmad tak mengundang penonton.
“Kaya kemarin tahun lalu ada tragedi tuh terus gak ada penonton, kasian juga teman-teman kita kan pasti berkurang pemasukan dari tiket,” terangnya.
“Apalagi Pak Erick Tohir ketua PSSI sekarangkan mau mengubah regulasi-regulasi demi kebaikan bersama,” tambahnya.
Tak lupa, Raffi Ahmad mengingatkan para suporter agar selalu menuruti aturan yang dikeluarkan oleh PSSI.
“Nah, jadi buat suporter-suporter nih makanya taat sama aturan, kalau ada suporter yang bagaimana-bagaimana, itu kita yang kena,”ujarnya.
“Kalau memang dikasih tau, tidak boleh menggunakan suporter di kandang orang lain, suporter harus nurut, kalau gak nanti kena,” sambungnya.
Tak ingin hal yang lalu terjadi, Raffi Ahmad kini lebih memilih untuk mengikuti aturan yang dikeluarkan oleh PSSI.
“Disiplin aja dulu sampai ini kembali normal,” imbuhnya.
Hasil Sidang Komite Disiplin PSSI, 18 Oktober 2023
1. Sdr. Hugo Samir (Pemain Borneo FC Samarinda U20)- Nama Kompetisi: EPA Liga 1 U20 2023/2024- Pertandingan: Persib Bandung U20 vs Borneo FC Samarinda U20- Tanggal Kejadian: 14 Oktober 2023- Jenis Pelanggaran: memukul pemain lawan serta mendapatkan kartu merah langsung- Hukuman: tambahan larangan bermain sebanyak 2 pertandingan; sanksi denda Rp.5.000.000,-
2. Sdr. I Made Dwi Meiyana Putra (Pemain Bali United FC U20)- Nama Kompetisi: EPA Liga 1 U20 2023/2024- Pertandingan: Persebaya Surabaya U20 vs Bali United FC U20- Tanggal Kejadian: 14 Oktober 2023- Jenis Pelanggaran: menggunakan tubuhnya secara berlebihan terhadap pemain lawan serta mendapatkan kartu merah langsung- Hukuman: tambahan larangan bermain sebanyak 2 pertandingan; sanksi denda Rp.5.000.000,-
3. Sdr. Reno Eka Saputra (Pemain Arema FC U20)- Nama Kompetisi: EPA Liga 1 U20 2023/2024- Pertandingan: Rans Nusantara FC U20 vs Arema FC U20- Tanggal Kejadian: 15 Oktober 2023- Jenis Pelanggaran: memukul pemain lawan serta mendapatkan kartu merah langsung- Hukuman: tambahan larangan bermain sebanyak 2 pertandingan; sanksi denda Rp.5.000.000,-
4. Sdr. Muh Arya Abdullah Ramadhan (Pemain Rans Nusantara FC U20)- Nama Kompetisi: EPA Liga 1 U20 2023/2024- Pertandingan: Rans Nusantara FC U20 vs Arema FC U20- Tanggal Kejadian: 15 Oktober 2023- Jenis Pelanggaran: memukul pemain lawan serta mendapatkan kartu merah langsung- Hukuman: tambahan larangan bermain sebanyak 2 pertandingan; sanksi denda Rp.5.000.000,-
5. Sdr. Deris Herdiansyah (Ofisial Rans Nusantara FC U20)- Nama Kompetisi: EPA Liga 1 U20 2023/2024- Pertandingan: Rans Nusantara FC U20 vs Arema FC U20- Tanggal Kejadian: 15 Oktober 2023- Jenis Pelanggaran: melakukan ancaman terhadap perangkat pertandingan serta mendapatkan kartu merah langsung- Hukuman: skors larangan berpartisipasi dalam pertandingan sebanyak 4 (empat) pertandingan; sanksi denda Rp.5.000.000,-
6. Sdr. Ahmad Dani Maulana Kiat (Pemain Tim Persikabo 1973 U20)- Nama Kompetisi: EPA Liga 1 U20 2023/2024- Pertandingan: Persikabo 1973 U20 vs PS Barito Putera U20- Tanggal Kejadian: 15 Oktober 2023- Jenis Pelanggaran: meludahi pemain lawan serta mendapatkan kartu merah langsung- Hukuman: tambahan larangan bermain sebanyak 6 pertandingan; sanksi denda Rp.5.000.000,-
7. Sdr. Abdul Aziz (Pemain Tim PS Barito Putera U20)- Nama Kompetisi: EPA Liga 1 U20 2023/2024- Pertandingan: Persikabo 1973 U20 vs PS Barito Putera U20- Tanggal Kejadian: 15 Oktober 2023- Jenis Pelanggaran: memukul pemain lawan serta mendapatkan kartu merah langsung- Hukuman: tambahan larangan bermain sebanyak 2 pertandingan; sanksi denda Rp.5.000.000,-
8. Sdr. Relosa Rivan Satria Hutama (Pemain PSS Sleman U18)- Nama Kompetisi: EPA Liga 1 U18 2023/2024- Pertandingan: Persis Solo U18 vs PSS Sleman U18- Tanggal Kejadian: 14 Oktober 2023- Jenis Pelanggaran: menyikut pemain lawan serta mendapatkan kartu merah langsung- Hukuman: tambahan larangan bermain sebanyak 2 pertandingan; sanksi dendaRp.5.000.000,-
9. Sdr. Irwan Nur Cahyono (Pemain Persis Solo U18)- Nama Kompetisi: EPA Liga 1 U18 2023/2024- Pertandingan: Persis Solo U18 vs PSS Sleman U18- Tanggal Kejadian: 14 Oktober 2023- Jenis Pelanggaran: melakukan pelanggaran serious foul play serta mendapatkan kartu merah langsung- Hukuman: tambahan larangan bermain sebanyak 2 pertandingan; denda Rp.5.000.000
10. Sdr. Muchamad Zegga Novembrian Pemain Persis Solo U18)- Nama Kompetisi: EPA Liga 1 U18 2023/2024- Pertandingan: Persis Solo U18 vs PSS Sleman U18- Tanggal Kejadian: 14 Oktober 2023- Jenis Pelanggaran: melakukan pelanggaran serious foul play serta mendapatkan kartu merah langsung- Hukuman: tambahan larangan bermain sebanyak 2 pertandingan; sanksi denda Rp.5.000.000,-
11. Tim Persis Solo U18- Nama Kompetisi: EPA Liga 1 U18 2023/2024- Pertandingan: Persis Solo U18 vs PSS Sleman U18- Tanggal Kejadian: 14 Oktober 2023- Jenis Pelanggaran: dalam pertandingan tersebut ada 5 orang pemain mendapatkan kartu kuning- Hukuman: denda Rp.5.000.000
12. Tim Persikabo 1973 U18- Nama Kompetisi: EPA Liga 1 U18 2023/2024- Pertandingan: Persikabo 1973 U18 vs PS Barito Putera U18- Tanggal Kejadian: 15 Oktober 2023- Jenis Pelanggaran: adanya pemain Tim Persikabo 1973 U18 yang tidak memakai jersey sesuai dengan yang sudah ditentukan- Hukuman: sanksi denda Rp.5.000.000,-
13. Sdr. Fakhri Zaidan Arrafi (Pemain PS Barito Putera U16)- Nama Kompetisi: EPA Liga 1 U16 2023/2024- Pertandingan: Persikabo 1973 U16 vs PS Barito Putera U16- Tanggal Kejadian: 14 Oktober 2023- Jenis Pelanggaran: menyikut pemain lawan serta mendapatkan kartu merah langsung- Hukuman: tambahan larangan bermain sebanyak 2 pertandingan; sanksi denda Rp.5.000.000,-
14. Sdr. Muhammad Fahmy Zam Zamy (Pemain Persebaya Surabaya U16)- Nama Kompetisi: EPA Liga 1 U16 2023/2024- Pertandingan: Persebaya Surabaya U16 vs Bali United FC U16- Tanggal Kejadian: 15 Oktober 2023- Jenis Pelanggaran: tidak ada badges pada lengan kanan jersey- Hukuman: sanksi denda Rp.10.000.000,-
Hasil Sidang Komite Disiplin PSSI, 16 Oktober 2023
1. Klub PSS Sleman- Nama Kompetisi: BRI Liga 1 2023/2024- Pertandingan: Dewa United FC vs PSS Sleman- Tanggal Kejadian: 6 Oktober 2023- Jenis Pelanggaran: adanya suporter PSS Sleman sebagai suporter klub tamu yang hadir dalam pertandingan- Hukuman: sanksi denda Rp.25.000.000,-
2. Klub Persib Bandung- Nama Kompetisi: BRI Liga 1 2023/2024- Pertandingan: Persebaya Surabaya vs Persib Bandung- Tanggal Kejadian: 7 Oktober 2023- Jenis Pelanggaran: adanya suporter Persib Bandung sebagai suporter klub tamu yang hadir dalam pertandingan- Hukuman: sanksi denda Rp.25.000.000,-
Hasil Sidang Komite Disiplin PSSI, 17 Oktober 2023
1. Klub Persela Lamongan- Nama Kompetisi: Pegadaian Liga 2 2023/2024- Pertandingan: Deltras FC vs Persela Lamongan- Tanggal Kejadian: 10 Oktober 2023- Jenis Pelanggaran: adanya suporter Persela Lamongan sebagai suporter klub tamu yang hadir dalam pertandingan- Hukuman: sanksi denda Rp.12.500.000,-
2. Panitia Pelaksana Pertandingan Deltras FC- Nama Kompetisi: Pegadaian Liga 2 2023/2024- Pertandingan: Deltras FC vs Persela Lamongan- Tanggal Kejadian: 10 Oktober 2023- Jenis Pelanggaran: gagal mengantisipasi kehadiran suporter Persela Lamongan sebagai suporter klub tamu di stadion- Hukuman: sanksi denda Rp.12.500.000,-
Hasil Sidang Komite Disiplin PSSI, 18 Oktober 2023
1. Sdr. Yoga Triseptyan Herlambang (Persipura Jayapura)- Nama Kompetisi: Pegadaian Liga 2 2023/2024- Pertandingan: Persewar vs Persipura Jayapura- Tanggal Kejadian: 12 Oktober 2023- Jenis Pelanggaran: menghalangi pemain lawan mencetak gol serta mendapatkan kartu merah langsung- Hukuman: sanksi larangan bermain sebanyak 1 pertandingan; denda Rp5.000.000,-
2. Klub Persipura Jayapura- Nama Kompetisi: Pegadaian Liga 2 2023/2024- Pertandingan: Persewar vs Persipura Jayapura- Tanggal Kejadian: 12 Oktober 2023- Jenis Pelanggaran: terjadi pelemparan botol ke area lapangan dan ke arah perangkat pertandingan yang dilakukan oleh suporter Persipura Jayapura- Hukuman: sanksi denda Rp10.000.000,-
3. Sdr. Andrew Borneo Jangoek (Ofisial Kalteng Putra)- Nama Kompetisi: Pegadaian Liga 2 2023/2024- Pertandingan: Babel United FC (Persipal) vs Kalteng Putra FC- Tanggal Kejadian: 12 Oktober 2023- Jenis Pelanggaran: melakukan tindakan tidak sportif terhadap perangkat pertandingan- Hukuman: sanksi skor larangan berpartisipasi dalam pertandingan sebanyak 4 pertandingan; denda Rp25.000.000,-
4. Klub Semen Padang- Nama Kompetisi: Pegadaian Liga 2 2023/2024- Pertandingan: Semen Padang vs Sada Sumut FC- Tanggal Kejadian: 13 Oktober 2023- Jenis Pelanggaran: terdapat beberapa suporter Semen Padang memasuki area pinggir lapangan pertandingan- Hukuman: sanksi denda Rp.25.000.000,-
5. Klub Semen Padang- Nama Kompetisi: Pegadaian Liga 2 2023/2024- Pertandingan: Semen Padang vs Sada Sumut FC- Tanggal Kejadian: 13 Oktober 2023- Jenis Pelanggaran: terjadi pelemparan botol air mineral ke arah bench Tim Sada Sumut FC yang dilakukan oleh suporter Semen Padang di Tribun Barat- Hukuman: sanksi denda Rp.10.000.000,-
6. Klub Semen Padang- Nama Kompetisi: Pegadaian Liga 2 2023/2024- Pertandingan: Semen Padang vs Sada Sumut FC- Tanggal Kejadian: 13 Oktober 2023- Jenis Pelanggaran: suporter Semen Padang menggunakan kata-kata yang melecehkan dan atau menghina perangkat pertandingan- Hukuman: sanksi denda Rp.10.000.000,-
7. Klub PSCS Cilacap- Nama Kompetisi: Pegadaian Liga 2 2023/2024- Pertandingan: Persekat vs PSCS Cilacap- Tanggal Kejadian: 14 Oktober 2023- Jenis Pelanggaran: terjadi pelemparan botol air mineral kepada perangkat pertandingan yang dilakukan oleh suporter PSCS Cilacap- Hukuman: sanksi denda Rp.10.000.000,-
8. Tim Riau FC (PSPS Riau)- Nama Kompetisi: Pegadaian Liga 2 2023/2024- Pertandingan: Riau FC (PSPS Riau) vs PSMS Medan- Tanggal Kejadian: 15 Oktober 2023- Jenis Pelanggaran: dalam pertandingan tersebut ada 5 (lima) orang pemain mendapatkan kartu kuning- Hukuman: sanksi denda Rp.25.000.000,-
9. Klub Riau FC (PSPS Riau)- Nama Kompetisi: Pegadaian Liga 2 2023/2024- Pertandingan: Riau FC (PSPS Riau) vs PSMS Medan- Tanggal Kejadian: 15 Oktober 2023- Jenis Pelanggaran: terjadi pelemparan botol ke arah perangkat pertandingan yang dilakukan oleh suporter Riau FC (PSPS Riau) di Tribun Barat- Hukuman: sanksi denda Rp.10.000.000,-
10. Klub Persipa Pati- Nama Kompetisi: Pegadaian Liga 2 2023/2024- Pertandingan: Persipa Pati vs Deltras FC- Tanggal Kejadian: 15 Oktober 2023- Jenis Pelanggaran: terjadi pelemparan botol ke arah perangkat pertandingan yang dilakukan oleh suporter di Tribun VIP- Hukuman: sanksi denda Rp.10.000.000,-
Hasil Sidang Komite Disiplin PSSI, 20 Oktober 2023
1. Panitia Pelaksana Pertandingan Persewar- Nama Kompetisi: Pegadaian Liga 2 2023/2024- Pertandingan: Persewar vs Persipura Jayapura- Tanggal Kejadian: 12 Oktober 2023- Jenis Pelanggaran: gagal mengantisipasi kehadiran suporter Persipura Jayapura sebagai suporter klub tamu di stadion- Hukuman: sanksi denda Rp12.500.000,-
2. Klub Persipura Jayapura- Nama Kompetisi: Pegadaian Liga 2 2023/2024- Pertandingan: Persewar vs Persipura Jayapura- Tanggal Kejadian: 12 Oktober 2023- Jenis Pelanggaran: adanya suporter Persipura Jayapura sebagai suporter klub tamu yang hadir dalam pertandingan- Hukuman: sanksi denda Rp12.500.000,-
3. Panitia Pelaksana Pertandingan Persekat- Nama Kompetisi: Pegadaian Liga 2 2023/2024- Pertandingan: Persekat melawan PSCS Cilacap- Tanggal Kejadian: 14 Oktober 2023- Jenis Pelanggaran: gagal mengantisipasi kehadiran suporter PSCS Cilacap sebagai suporter klub tamu di stadion- Hukuman: sanksi denda Rp12.500.000,-
4. Klub PSCS Cilacap- Nama Kompetisi: Pegadaian Liga 2 2023/2024- Pertandingan: Persekat melawan PSCS Cilacap- Tanggal Kejadian: 14 Oktober 2023- Jenis Pelanggaran: adanya suporter PSCS Cilacap sebagai suporter klub tamu yang hadir dalam pertandingan- Hukuman: sanksi denda Rp12.500.000,-
5. Panitia Pelaksana Pertandingan PSPS Riau- Nama Kompetisi: Pegadaian Liga 2 2023/2024- Pertandingan: Riau FC (PSPS Riau) vs PSMS Medan- Tanggal Kejadian: 15 Oktober 2023- Jenis Pelanggaran: gagal mengantisipasi kehadiran suporter PSMS Medan sebagai suporter klub tamu di stadion- Hukuman: sanksi denda Rp12.500.000,-
6. Klub PSMS Medan- Nama Kompetisi: Pegadaian Liga 2 2023/2024- Pertandingan: Riau FC (PSPS Riau) vs PSMS Medan- Tanggal Kejadian: 15 Oktober 2023- Jenis Pelanggaran: adanya suporter PSMS Medan sebagai suporter klub tamu yang hadir dalam pertandingan- Hukuman: sanksi denda Rp12.500.000,-
(Banjarmasinpost.co.id)
Slot Raffi Ahmad Jika Anda seorang penggemar judi online, Anda mungkin sudah tidak asing lagi dengan istilah "Slot Raffi Ahmad " dalam permainan slot. Tetapi, bagi mereka yang baru terjun ke dalam dunia perjudian online atau mungkin hanya penasaran, apa sebenarnya yang dimaksud dengan Slot Raffi Ahmad ini? Mari kita ungkap bersama-sama.
Penghargaan dan nominasi
Raffi menjadi viral di media sosial setelah mendapatkan gelar kehormatan dari Perguruan Tinggi Tak Terakreditasi bernama Universal Institute of Professional Management atau UIPM.[23][24] Selain tidak memiliki kantor pusat, universitas ini juga mengklaim telah diakui oleh Kerajaan Prusia, yang membuat kampus tersebut semakin mencurigakan karena Kerajaan Prusia telah bubar setelah Perang Dunia II.[25] Raffi Ahmad diketahui pernah meraih gelar doktor kehormatan di jurusan "Event Management dan Global Digital Development". Sementara itu, di situs UIPM, jurusan tersebut tidak masuk dalam Fakultas Humaniora dan Ilmu Sosial.[26]
Slot Raffi Ahmad 88 Gacor
Singkatnya, Slot Raffi Ahmad (Wild, Scatter, dan One) adalah jenis akun khusus yang tersedia di beberapa platform perjudian online, salah satunya adalah Slot Raffi Ahmad . Akun ini memiliki beberapa keunggulan dan fitur unik yang tidak ditemukan pada akun biasa. Namun, sebelum kita membahas lebih jauh, mari kita bahas pengertiannya satu per satu.
Wild: Dalam konteks permainan slot, simbol Wild adalah simbol yang dapat menggantikan simbol lainnya untuk membentuk kombinasi pemenang. Ini dapat meningkatkan peluang Anda untuk memenangkan hadiah yang lebih besar.
Scatter: Scatter adalah simbol khusus yang bisa memberikan hadiah, bahkan jika tidak berada dalam baris pembayaran yang aktif. Ketika Anda mendapatkan tiga atau lebih simbol Scatter, biasanya ini akan memicu putaran bonus atau fitur khusus lainnya dalam permainan slot.
One: Ini mungkin yang paling membingungkan dari ketiganya. "One" sebenarnya merujuk pada satu simbol khusus tertentu dalam permainan slot yang memiliki nilai yang sangat tinggi. Jadi, jika Anda memiliki simbol "One" dalam kombinasi pemenang Anda, hadiah yang Anda dapatkan akan jauh lebih besar.
Kesimpulan Situs Slot Raffi Ahmad
Slot Raffi Ahmad dalam permainan slot adalah jenis akun khusus yang menawarkan keunggulan dan fitur tambahan, seperti simbol Wild, Scatter, dan One, yang dapat meningkatkan peluang Anda untuk memenangkan hadiah yang lebih besar. Meskipun tidak tersedia di semua platform perjudian online, bagi mereka yang menggunakannya, Slot Raffi Ahmad dapat menjadi tambahan berharga untuk pengalaman bermain mereka. Jika Anda tertarik untuk mencoba, pastikan untuk mencari tahu lebih lanjut tentang apa yang ditawarkan oleh platform perjudian online yang Anda pilih, dan pastikan untuk bertanggung jawab dalam berjudi.
H. Raffi Farid Ahmad (lahir 17 Februari 1987) atau yang lebih dikenal dengan Raffi Ahmad, adalah seorang aktor, pembawa acara, penyanyi, pengusaha, selebritas internet, dan produser asal Indonesia. Saat ini ia menjabat sebagai Utusan Khusus Presiden Bidang Pembinaan Generasi Muda dan Pekerja Seni. Sebagai keturunan Sunda dan Pakistan, ia adalah putra sulung dari pasangan Munawar Ahmad dan Amy Qanita. Raffi juga pendiri perusahaan RANS Entertainment.
Raffi Farid Ahmad atau biasa dikenal dengan panggilan Raffi Ahmad ini dilahirkan di Bandung, Jawa Barat pada 17 Februari 1987. Ia merupakan anak sulung dari tiga bersaudara, dari pasangan almarhum Munawar Ahmad yang keturunan Pakistan dengan Amy Qanita yang keturunan Sunda. Kedua saudaranya bernama Syahnaz Sadiqah[1] dan Nisya Ahmad. Raffi Ahmad pernah mengatakan mengenai silsilah keluarganya bahwa ia dibesarkan dalam sebuah keluarga berdarah Pakistan yang diturunkan dari sang kakek.[2]
Meski Raffi berasal dari Bandung, ia menghabiskan masa-masa sekolahnya di Bandung dan Jakarta.
Raffi mengenyam bangku sekolah dasar di SD Taruna Bakti[3] Bandung lalu lanjut ke sekolah menengah pertama di SMP Negeri 5 Bandung. Setelah ia lulus SMP, Raffi Ahmad hampir bersekolah di SMA Negeri 5 Bandung akan tetapi akhirnya ia justru masuk ke SMA Negeri 3 Jakarta. Namun, tak lama kemudian pindah ke SMA Negeri 16 Jakarta. Usai lulus SMA, ia mengenyam bangku kuliah di Universitas Paramadina dan Universitas Terbuka.[4]
Raffi memulai kariernya saat ia masih menduduki bangku SMP mulai dari mengikuti syuting sinetron, FTV atau bahkan film layar lebar. Berawal dari menjadi pemeran pendukung di sinetron pertamanya, Tunjuk Satu Bintang (2002), Raffi baru melejit dalam Senandung Masa Puber di Trans TV sebagai pemeran utama bersama Bunga Citra Lestari. Setelah itu, Raffi terus-menerus muncul di sinetron-sinetron dan FTV remaja bahkan film layar lebar, salah satunya film berjudul Love Is Cinta. Akting apik Raffi di film yang juga dibintangi oleh Acha Septriasa dan Irwansyah ini mendapatkan pujian dari kritikus film.[5]
Pada akhir 2006, musisi Melly Goeslaw mengadakan casting untuk grup vokal Bukan Bintang Biasa, yang lebih dikenal dengan sebutan BBB.[6] Proyek ini dikhususkan untuk pemain sinetron remaja Indonesia. Dari sekian banyak pesinetron yang audisi, akhirnya terpilihlah Raffi bersama dengan Laudya Chintya Bella, Chelsea Olivia Wijaya, Dimas Beck dan Ayushita. Singel pertama mereka, Let's Dance Together diterima baik di pasaran. BBB kemudian membintangi film berjudul Bukan Bintang Biasa the Movie yang disutradarai oleh Lasja Fauzia. BBB kembali dengan singel baru berjudul Bukan Bintang Biasa yang sangat digemari remaja. Duet Raffi dengan Ayushita dalam lagu Jangan Bilang Tidak dijadikan singel selanjutnya.[7]
Pada tahun 2008, karier akting Raffi semakin bersinar. Ia tampil di film besutan Rudi Soedjarwo bertajuk Liar dan Asoy Geboy. Kemudian, namanya makin melambung ketika ia membawakan program musik Dahsyat bersama dua artis multi-talenta Luna Maya dan Olga Syahputra.[8] Di penghujung tahun, Raffi bersama BBB meluncurkan singel baru berjudul Putus Nyambung dan ternyata mendapatkan respon bagus di pasaran. Ini sekaligus menepis anggapan bahwa BBB hanya grup vokal sesaat.[9]
Pada tahun 2009, Raffi yang disebut-sebut sebagai salah satu artis terlaris berkat program Dahsyat makin memantapkan diri di bidang presenter televisi.[10] Selain Dahsyat, Raffi juga hadir dalam dua program lainnya yaitu Rafi Wkwkwk dan OMG yang kembali memasangkannya dengan Olga Syahputra. Namun Raffi juga tetap eksis di dunia akting. Bermain di beberapa judul FTV, sinetron Buku Harian Baim hingga sitkom OKB juga dijalaninya hingga saat ini. Selain itu, Raffi juga kembali dengan single terbaru Johan (Jodoh Di Tangan Tuhan) saat berduet dengan Laudya Chintya Bella.[11]
Selain kariernya yang cemerlang, Raffi tidak lepas dari berita asmaranya dengan rekan sesama artis. Mulai dari Laudya Chintya Bella, Bunga Zainal, Ratna Galih, Tyas Mirasih, Velove Vexia, hingga Yuni Shara.[12]
Raffi juga mulai menjajal peruntungan di dunia penyutradaraan dengan menggarap sebuah film pendek berjudul Barbie. Film berdurasi 10 menit ini akhirnya diganjar penghargaan Best Movie di malam penghargaan LA Lights Indie Movie 2011.[13]
Di penghujung tahun 2011, Raffi kembali dengan film terbaru berjudul Pocong Kesetanan yang bergenre horor/komedi. Eksistensi dan produktivitas Raffi dalam menghasilkan karya baik dari program TV, sinetron, FTV, film layar lebar, iklan dan beberapa bisnis yang dikelola Raffi, salah satunya rumah produksi Barometer Lite, membuat salah satu tabloid ternama di Indonesia menempatkan nama Raffi pada posisi ke 4 dari 9 artis Indonesia terkaya 2011.[14]
Pada tanggal 28 Agustus 2014, Raffi membintangi film Olga & Billy Lost in Singapore bersama Olga Syahputra, Billy Syahputra, Tarra Budiman, Chand Kelvin, dan adik Raffi, Syahnaz Sadiqah. Dalam film ini, ia tampil secara khusus.[15]
Pada tanggal 4 Mei 2015, Raffi merilis album baru, Kamulah Takdirku, dan singel utama di album baru tersebut, "Kamulah Takdirku". Album ini banyak berkolaborasi dengan istrinya, Nagita Slavina dan hanya terjual di semua gerai KFC di Indonesia.[16]
Pada tahun 2021, Raffi membeli sebuah klub sepak bola di Kota Cilegon yaitu RANS Cilegon FC yang merupakan kepanjangan dari Raffi Ahmad dan Nagita Slavina Cilegon FC. RANS Cilegon FC bermain di Liga 2 dan pada tahun 2022 klubnya naik kasta ke Liga 1 serta nama klubnya berubah menjadi RANS Nusantara FC.
Raffi merupakan anak sulung dari Munawar Ahmad dengan Amy Qanita.
Pada tanggal 17 Oktober 2014, ia resmi mempersunting aktris Nagita Slavina.[17] Saat itu pernikahan keduanya mampu menyedot perhatian publik karena disiarkan secara langsung di salah satu televisi nasional Indonesia.[18]
Pada tanggal 15 Agustus 2015, Raffi dan Nagita dikaruniai seorang bayi laki-laki yang diberi nama Rafathar Malik Ahmad.[19]
Pada tanggal 26 November 2021, Raffi dan Nagita kembali dikaruniai seorang bayi laki-laki yang diberi nama Rayyanza Malik Ahmad.[20]